Tingkatan Pengangguran di Amerika Serikat Meningkat Akibat Lemahnya Pasar Tenaga Kerja

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pertumbuhan lapangan kerja di Amerika Serikat mengalami perlakuan pada Agustus lalu, dengan penambahan hanya 22.000 pekerjaan baru. Angka pengangguran juga naik menjadi 4,3%, tingkat tertinggi sejak tahun 2021. Data tersebut menunjukkan stagnasi dalam pasar tenaga kerja negara tersebut.

Menurut laporan Biro Statistik Kerja (BLS), Juni juga mengalami kontraksi lapangan kerja, pertama kali sejak pandemi COVID-19. Ekonom dalam negeri sebelumnya memprediksi penambahan sekitar 76.500 pekerjaan, namun hasrat sebenarnya jauh di bawah perkiraan, hanya mencapai 74.750 secara rata-rata per bulan.

Kondisi ini menunjukkan perekonomian yang tertekan akibat ketidakpastian ekonomi dan perubahan kebijakan yang signifikan pada tahun 2025. Direktur Riset Ekonomi Indeed untuk Amerika Utara, Laura Ullrich, mengungkapkan bahwa penambahan yang sangat rendah pada Agustus serta penurunan pada periode sebelumnya menunjukkan perekonomian yang sedang berjuang untuk memulih diri.

Selama tahun ini, ketidakpastian ekonomi AS semakin memburuk, berdampak pada peluang pekerjaan yang semakin terbatas. Angkatan kerja bahkan menyusut selama tiga bulan berturut-turut. Data BLS menunjukkan peningkatan angkatan kerja sebanyak 436.000 orang pada Agustus, dengan tingkat partisipasi naik tipis menjadi 62,3%.

Sektor perawatan menjadi penyangga utama pertumbuhan lapangan kerja, menambahkan 46.800 pekerjaan baru. Namun, sektor ini hanya mencakup 15% dari total lapangan kerja, yang berarti mayoritas orang masih belum mendapatkan pekerjaan. Kepala Ekonomi LinkedIn Amerika, Kory Kantenga, menyatakan bahwa 85% pekerja tidak merasakan penambahan lapangan kerja yang signifikan.

Dengan situasi seperti ini, para pejabat ekonomi dan peneliti terus memantau perkembangan pasar tenaga kerja, terutama dalam menghadapi ketidakpastian yang terus berlanjut. Peningkatan dalam sektor perawatan memberikan harapan, namun masih banyak tantangan yang harus diatasi untuk memastikan perekonomian dapat kembali stabil.

Peringkat laporan ini menunjukkan bahwa perekonomian AS masih dalam kondisi yang rawan. Ketidakpastian politik dan kebijakan baru mempengaruhi stabilitas pasar tenaga kerja. Meski sektor perawatan tumbuh, ini tidak cukup untuk membangun kembali kepercayaan yang hancur. Pendekatan strategis dan kebijakan yang tepat diperlukan untuk memperbaiki kondisi ini.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan