Ibu dengan inisial EN, berusia 34 tahun, ditemukan tewas dalam keadaan tergantung setelah diduga memberikan racunan kepada dua anaknya, berusia 9 tahun dan 11 bulan. Polisi menemukan surat wasiat yang disematkan pada dinding rumah kontrakan tempat tinggal korban di Kecamatan Banjarang, Kabupaten Bandung. Surat tersebut berisi pesan-pesan yang menggambarkan kesusahan hidup yang dialami EN.
Mayat EN ditemukan di dalam kontrakan bersama kedua anaknya, tanpa adanya luka fisik yang terbaca pada tubuh mereka. Kasatreskrim Polresta Bandung, Kompol Luthfi Olot Gigantara, menjelaskan bahwa posisi pintu dan jendela dalam keadaan terkunci dari dalam rumah. Selain surat wasiat, polisi juga menemukan sebuah ponsel yang juga dijamin untuk dijadikan bukti dalam penyelidikan lebih lanjut.
Surat wasiat tertulis dalam bahasa Sunda dan mengandung pesan tentang rasa kesalahan dan pengampunan terhadap anak-anaknya. EN mengungkapkan preferensinya untuk masuk neraka daripada melihat kedua anaknya hidup dalam kemiskinan. Pesan ini memberikan gambaran tentang tekanan finansial yang dialami keluarga korban.
Kondisi seperti ini mengingatkan pada kasus-kasus sebelumnya di mana tekanan ekonomi dan masalah psikis menjadi faktor utamanya. Studi menunjukkan bahwa kasus bunuh diri dalam keluarga sering terjadi karena adanya kombinasi faktor-faktor seperti kesulitan finansial, isolasi sosial, dan gangguan kesehatan mental. Data dari Kementerian Kesehatan Indonesia pada 2024 menunjukkan peningkatan kasus depresi yang berhubungan dengan masalah ekonomi.
Kasus ini juga menegaskan pentingnya dukungan sosial dan akses ke layanan kesehatan mental. Banyak individu yang memiliki kesulitan untuk mencari bantuan, terutama dalam masyarakat yang masih memiliki stigma terhadap masalah kesehatan jiwa. Inisiatif-inisiatif seperti lini bantu online dan konsultasi gratis dapat membantu mencegah tragedi serupa.
Mengatasi masalah kesehatan mental memerlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan keluarga. Dengan meningkatkan kesadaran dan menyediakan dukungan yang memadai, dapat diharapkan bahwa kasus seperti ini akan berkurang.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.