Tiga ponsel bertarung terbaru di masa depan diharapkan membawa peningkatan signifikan dalam kapasitas baterai mereka. Informasi tersebut diperoleh dari tipster terkenal, Yogesh Brar, melalui platform media sosial Twitter. Menurutnya, Xiaomi 16 Pro, Vivo X300 Pro, dan Oppo Find X9 Pro akan dilengkapi dengan baterai yang lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya.
Oppo Find X9 Pro diperkirakan akan hadir dengan baterai sebesar 7.550mAh, jauh lebih besar jika dibandingkan dengan Oppo Find X8 Pro yang hanya memiliki 5.910mAh. Dalam cuitan Twitternya, Brar menggunakan kode X, V, dan O yang mengacu pada tiga merek utama asal Tiongkok.
Tren ini berjalan seiring dengan adopsi teknologi baterai silicon-carbon yang mulai populer dalam waktu satu hingga dua tahun terakhir. Teknologi ini memungkinkan peningkatan kapasitas baterai tanpa perlu meningkatkan ukuran fisiknya secara signifikan. Xiaomi 15 Pro, yang saat ini hanya tersedia di Tiongkok, dilengkapi dengan baterai 6.100mAh, sementara Vivo X200 Pro memiliki baterai 6.000mAh.
Oppo menjadi merek yang paling agresif dalam meningkatkan kapasitas baterai, dengan peningkatan sekitar 1.640mAh. Untuk perbandingan, ponsel Google Pixel 10 Pro XL hanya memiliki baterai 5.200mAh. Sebelumnya, ada juga bocoran yang menyebutkan angka serupa, namun masih belum diketahui apakah varian dengan kapasitas tersebut akan hadir di pasar Eropa dan Inggris. Aturan pengiriman baterai seringkali menjadi batasan, sehingga beberapa merek memilih desain baterai dual-cell untuk mengatasi regulasi tersebut.
Tidak hanya merek-merek tersebut, iQOO 15 juga dirumorkan akan hadir dengan baterai 7.000mAh, menunjukkan bahwa tren baterai besar akan semakin populer di tahun mendatang. Bahkan, ponsel kelas menengah seperti Poco C85 sudah dilengkapi dengan baterai 6.000mAh dengan harga yang terjangkau, menunjukkan bahwa teknologi ini mulai merambah berbagai segmen pasar.
Peningkatan kapasitas baterai pada ponsel flagship Pro tidak hanya tentang angka. Konsumen semakin meminta perangkat yang dapat bertahan lebih lama, bahkan dalam penggunaan intensif. Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan pengalaman penggunaan akan lebih nyaman tanpa khawatir akan kehabisan daya. Namun, tantangan terbesar masih ada pada regulasi pengiriman dan keamanan. Baterai berkapasitas besar memiliki risiko jika tidak dikelola dengan baik, sehingga merek harus memastikan bahwa peningkatan ini diimbangi dengan teknologi pengisian dan pengelolaan daya yang canggih.
Di masa depan, tren baterai besar diprediksi akan terus berkembang. Inovasi dalam material dan desain akan memungkinkan kapasitas yang lebih besar tanpa mengorbankan ukuran perangkat. Bahkan wearable seperti smartwatch mulai mengadopsi baterai tahan lama untuk mendukung fitur yang semakin canggih. Dengan persaingan yang semakin ketat, tidak menutuk kemungkinan merek lain akan menyusul dengan baterai yang serupa atau bahkan lebih besar. Konsumen bisa mengharapkan ponsel flagship yang selanjutnya tidak hanya powerful, tetapi juga dapat bertahan sepanjang hari tanpa perlu sering mengisi daya.
Dengan perkembangan teknologi baterai yang semakin canggih, ponsel masa depan akan semakin efisien dan tangguh. Konsumen dapat menantikan perangkat yang tidak hanya berkinerja tinggi, tetapi juga dapat bertahan lama dalam penggunaan sehari-hari.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Penulis Berpengalaman 5 tahun.