Bank Daerah Geber Pembiayaan UMKM, Begini Caranya

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) saat ini mendapatkan dorongan besar untuk berkembang dengan lebih baik. Salah satu pemimpin yang aktif mendukung upaya pemberdayaan UMKM adalah Bank Jakarta, yang ikut serta secara langsung dalam Festival Kemudahan & Perlindungan UMKM 2025. Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian UMKM di Kawasan Kota Tua, Jakarta.

Agus H. Widodo, Direktur Utama Bank Jakarta, menyatakan bahwa bank ini tidak hanya melaksanakan program dukungan UMKM, tetapi menganggapnya sebagai bagian dari identitas dan tanggung jawab institusinya. “Bank Jakarta berkomitmen untuk menyediakan solusi perbankan yang mudah, aman, dan sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha mikro. Kami percaya bahwa suksesnya UMKM berasal dari kerjasama antara pemerintah, regulator, lembaga keuangan, dan masyarakat. Oleh karena itu, Bank Jakarta akan terus menjadi rekan strategis dalam mendorong UMKM untuk naik kelas, bersaing, dan terlindungi,” terang Agus dalam siaran pers pada hari Minggu (31/8/2025).

Selain mendukung digitalisasi UMKM, Bank Jakarta juga memperkenalkan sistem keagenan JakOne Abank. Melalui layanan ini, pelaku UMKM dapat melakukan transaksi dengan lebih efisien dan memiliki kesempatan untuk menjadi mitra dalam jasa keuangan yang menghasilkan penghasilan tambahan.

Bank Jakarta tidak hanya berfokus pada transaksi, tetapi juga menggalangi kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mengembangkan produk dan layanan perbankan yang mendukung kelanjutan usaha mikro. Antara lain layanan manajemen uang tunai, tabungan, giro, deposito, hingga fasilitas pembiayaan.

Festival ini juga menampilkan berbagai UMKM pilihan yang menampilkan produk lokal terbaik, serta layanan terpadu seperti pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi halal, SP-PIRT, hingga HaKI/merek. Pelaku UMKM juga mendapatkan bimbingan mengenai akses modal, perlindungan bisnis, dan strategi pemasaran digital.

Dengan hadirnya aktif di festival ini, Bank Jakarta memastikan komitmennya untuk terus menjadi mitra utama pelaku usaha mikro, serta mendorong terciptanya ekosistem UMKM yang modern, inklusif, dan berkelanjutan. Acara ini juga menjadi wadah kolaborasi strategis antar kementerian, lembaga, BUMN/BUMD, dan pemangku kepentingan lainnya dalam memperkuat jaringan usaha mikro di Indonesia.

Elisabeth Ratu Rante Allo, Kepala Dinas PPKUMKM DKI Jakarta, yang hadir mewakili Gubernur DKI Jakarta, menekankan bahwa UMKM adalah salah satu bagian penting dalam menggerakkan ekonomi Jakarta. Selain itu, UMKM juga berperan penting dalam mengurangi kesenjangan sosial dan memberikan lapangan kerja. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama pemerintah dengan Bank Jakarta dan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan UMKM mendapatkan perlindungan, kemudahan, dan akses finansial yang memadai.

Selain mendukung digitalisasi, Bank Jakarta juga telah meluncurkan beberapa inisiatif baru seperti pelatihan manajemen keuangan gratis bagi pelaku UMKM. Program ini telah membantu lebih dari 5.000 pelaku usaha di seluruh Indonesia. Berikut adalah beberapa studi kasus sukses pelaku UMKM setelah menggunakan layanan Bank Jakarta:

1. UD. Mutiara Makmur – Sebuah usaha kuliner yang berhasil naik kelas dengan mengalokasikan modal pinjaman Bank Jakarta untuk mengembangkan bisnisnya menjadi rantai waralaba.
2. CV. Alam Hijau – Perusahaan agen kosmetik alami yang mencatat peningkatan penjualan hingga 30% setelah memanfaatkan layanan pembiayaan dan digitalisasi Bank Jakarta.

Setiap pelaku UMKM memiliki potensi yang besar. Dengan dukungan yang tepat dan kerjasama yang kuat, mereka dapat bertransformasi menjadi bisnis yang berkembang dan berkelanjutan. Mari kita dukung dan bangun ekosistem UMKM yang lebih inklusif dan maju bersama!

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page