Rakyat Kecewa dengan Demo yang Merusak Fasilitas Publik

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Penggunaan media sosial untuk meminta kerusuhan tanpa merusak fasilitas umum menjadi tren baru setelah beberapa halte TransJakarta dan stasiun MRT Jakarta mengalami kerusakan parah pada Jumat (29/8/2025). PT MRT Jakarta (Perseroda) mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam #PastiBisa Saling Jaga guna memastikan operasional layanan tetap terjamin. Mereka menekankan bahwa tindakan anarkis tidak sesuai dengan tujuan menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik.

“Dari tempat tunggu, rel yang melebar, hingga tiba di tujuan… ini perjalanan bersama. MRT Jakarta bukan hanya transportasi, tetapi merupakan amanah kolektif yang perlu dilindungi. Segala bentuk kerusuhan tidak akan membawa kemajuan,” tulis MRT Jakarta di akun Instagram resmi @mrtjkt, Sabtu (30/8/2025). Meskipun tidak bisa mengubah kejadian yang sudah terjadi, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik. “Kami tetap bersatu dengan penumpang dalam upaya melanjutkan operasional dengan maksimal.”

Sementara itu, PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) juga mengajak masyarakat untuk ikut #SalingJaga setelah tujuh halte mereka terbakar. “Halte bukan hanya tempat istirahat sementara. Ini adalah tempat bersama yang harus kita rawat bersama, rumah bagi ribuan komuter setiap hari. Kami mengerti situasi yang terjadi, tetapi percaya bahwa halte milik bersama ini perlu dilindungi,” ungkap melalui akun Instagram @pt_transjakarta.

Halte-halte yang terbakar dalam kerusuhan Jumat (29/8) malam termasuk Bundaran Senayan, Pemuda Pramuka, Polda Metro Jaya, Senen Toyota Rangga, Sentral Senen, Senayan Bank DKI, dan Gerbang Pemuda.

Transportasi umum seperti MRT dan TransJakarta bukan hanya infrastruktur fisik, tetapi juga simbol kemajuan kota. Kerusakan yang terjadi pada fasilitas umum bukan hanya merugikan finansial, tetapi juga mengganggu keharmonian masyarakat. Kerja sama antara pemerintah, operator transportasi, dan warga membantu dalam memulihkan sistem transportasi dan membentuk budaya keberlanjutan. Kemajuan kota tidak hanya tergantung pada infrastruktur yang modern, tetapi juga pada sikap warga yang Peduli dan tanggung jawab dalam menjaga fasilitas umum.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan