Gedung DPRD Makassar Terbakar, Satu Korban Jiwa Terjebak di Lantai 4

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di kota Makassar, tercatat satu korban jiwa akibat kebakaran yang melahap gedung DPRD Makassar selama peristiwa unjuk rasa. Identitas korban adalah Syaiful, Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat dari Kecamatan Ujung Tanah. Informasi tersebut dikonfirmasi oleh Camat Amanda Syahwaldi, yang mencatat jenazah korban saat ini berada di Rumah Sakit Grestelina, Makassar. Camat Amanda menegaskan, “Benar, Kasi Kesra Syaiful telah menghembuskan nafas terakhir,” seperti dilaporkan detikSulsel, Sabtu tangga 30 Agustus 2025.

Syaiful tengah hadir dalam rapat paripurna DPRD Makassar mewakili camat saat kejadian kebakaran melanda lantai empat gedung tersebut. Menurut keterangan Amanda, korban terjebak dalam ledakan api dan melakukan lompatan dari lantai atas. “Dia adalah wakilku yang terjebak karena api, kemudian saat berusaha menurunkan diri,” katanya denganstdioh. Sekarang, Camat Amanda sendiri berada di tempat pengobatan korban untuk menjalani proses identifikasi.

Data riset terbaru telah menunjukkan peningkatan kasus kebakaran berskala besar pada waktu-waktu tertentu, khususnya selama peristiwa demonstrasi. Analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti mlselamatkan diri yang tidak tepat, keterbatasan akses ke jalur evakuasi, dan kekurangan perlengkapan pemadam kebakaran dapat menjadi penyebab utama jumlah korban jiwa dalam kejadian seperti ini. studi kasus pada kebakaran gedung sejenis menunjukkan bahwa implementasi sistem deteksi api otomatis dan pelatihan kebakaran secara berkala dapat mengurangi risiko kemungkinan korban jiwa.

Pelajari lebih dalam tentang peran kekuatan komunitas dalam upaya pemulihan pasca-bencana, tempat kegagalan struktural seringkali diselamatkan oleh dukungan kolektif. Ditemukan bahwa komunitas yang terlibat dalam pelatihan evakuasi dan komunikasi cepat selama darurat mampu mengurangi dampak kerusakan. Berdayakan diri untuk menjadi bagian dari jaringan dukungan lokal, karena setiap usaha kolektif memberikan harapan yang lebih baik, bukan hanya untuk saat kejadian darurat, tetapi juga membentuk temu kontak masa depan yang lebih kokoh bersama.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan