Wawalkot Tangsel Berkemah di Pasar Serpong, Dengar Aspirasi Warga

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, meluncurkan kunjungan tak terduga ke Pasar Serpong. Dalam perjalanannya, ia langsung berinteraksi dengan para pedagang sambil menyevakuisikan pendapat warga dengan bersembunyi sebagai pengunjung biasa.

Tanpa diiringi oleh pejabat pemerintah, Pilar hanya dilengkapi dengan kehadiran Direktur Umum PT PITS, Agus Supadmo, dan Staf Khusus Wali Kota Tangsel, Imam Darmadi. Untuk lebih nyaman berkomunikasi, ia menggunakan masker dan berbelanja seolah-olah hanya salah satu calon pembeli yang menjelajahi pasar.

“Kami memeriksa kondisi Pasar Serpong terkait rencana penataan kawasan yang sudah lama direncanakan. Inisiatif ini termasuk dalam program khusus yang diusung oleh Wali Kota Tangsel,” ungkap Pilar dalam keterangan tertulis, Rabu (27/8/2025).

Menurut keterangan Pilar, Wali Kota Benyamin Davnie berkeinginan agar Pasar Serpong menjadi zona yang teratur, bebas kemacetan, dan tidak terlihat kotor. “Semua pasar akan kita tata. Pasar Ciputat sudah mulai diatur, dan jalanpun akan dijadikan prioritas. Ada banyak poin yang perlu diperbaiki, dan hal ini akan dilakukan secara bertahap dengan dukungan tim bersama,” katanya.

Pilar menjamin penataan tidak akan menyingkirkan pedagang. Semua masih memiliki tempat, namun harus teratur agar kesejahteraan terus dipertahankan. “Terdapat pedagang dari lokasi jauh, seperti Pandeglang, Rangkasbitung, dan Bogor. Mereka mencari nafkah, dan kami harus mendukung tanpa membuat kemacetan dan kecokelian,” tambahnya.

Selain itu, Pilar menerima berbagai masukan dari warga, mulai dari penataan area parkir, pengembangan kemudahan bagi para penanggung jawab pasar, hingga strategi khusus untuk menarik minat pembeli ke dalam kawasan pasar. Ia berencana bekerja sama dengan PT KAI, yang memiliki lahan strategis di sekitar Pasar Serpong.

“Kami akan menambah fasilitas parkir menjadi bertingkat. Semuanya harus dirancang agak nyaman. Saya telah meminta PT PITS untuk melakukan sosialisasi dengan camat dan lurah lokal. Bersama-sama, kita bisa menghilangkan kemacetan dan menjaga kenyamanan,” papar Pilar.

Sementara itu, Direktur Umum PT PITS, Agus Supadmo, menyampaikan bahwa Pasar Serpong merupakan pasar terbesar di Tangsel yang dikelola perusahaan BUMD. Menurutnya, masih banyak los dan kios kosong yang dapat diserahkan kepada pedagang.

“Untuk pedagang dari luar daerah, kita dapat menarik mereka masuk ke dalam pasar. Pekerjaan jalan juga harus kembali berfungsi seperti semula. Kami siap mengimplementasikan program yang diserukan Pemkot Tangsel,” پایانات Agus.

Perkembangan infrastruktur dan manajemen pasar menjadi fokus utama pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas kehidupan warga. Dengan adanya dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, diyakini Pasar Serpong akan menjadi pusat perbelanjaan yang lebih teratur dan ramah lingkungan. Pelatihan manajemen limpah dan pengelolaan Ruang Publik Terpadu (RPT) juga menjadi salah satu solusi untuk menjaga kebersihan dan efisiensi operasional pasar. Melalui upaya ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan keapungan dalam menjalankan kegiatan ekonomi sehari-hari.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan