Pemeriksaan KPK Terhadap Lisa Mariana Sebelum Panggilan RK

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

KPK telah melibatkan Lisa Mariana (LM) dalam investigasi terkait dugaan korupsi iklan Bank Jabar. Langkah ini menjadi tahap awal sebelum penyelidikan terhadap Ridwan Kamil (RK), mantan Gubernur Jawa Barat.

Menurut Asep Guntur Rahayu, Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, pemeriksaan terhadap Lisa merupakan persiapan untuk mendapatkan keterangan dari berbagai sumber sebelum memanggil RK. Asep tambahkan, ada bukti aliran dana yang menimbulkan dugaan terhadap Lisa, sehingga diperlukan konfirmasi langsung dari pihak berwenang.

Informasi tersebut akan diperiksa lebih lanjut dan dikonfirmasi terhadap RK, meskipun waktu pemanggilan belum ditetapkan. “Kita memeriksa Lisa terlebih dahulu, dan kemudian akan mencari keterangan dari RK,” katanya.

Pada pemberitahuan sebelumnya, Lisa Mariana mengakui menerima aliran uang dalam kasus ini, namun tidak memberikan detail mengenai jumlahnya. Uang tersebut diakui digunakan untuk keperluan anaknya. Dia menyatakan bahwa rincian nominal dan rincian uang tersebut akan diserahkan kepada KPK.

KPK telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini, antara lain Yuddy Renaldi (mantan Dirut Bank BJB), Widi Hartono (pimpinan Divisi Corporate Secretary Bank BJB), serta Ikin Asikin Dulmanan, Suhendrik, dan Sophan Jaya Kusuma, yang merupakan pihak swasta. Kurang lebih Rp 222 miliar diduga telah masuk sebagai dana nonbujet, terjadi pada masa jabatan RK sebagai Gubernur Jawa Barat.

Sekarang, apa yang dapat dipelajari dari kasus korupsi ini melibatkan pihak swasta dan instansi pemerintah? Kerjasama antarpihak serta pengawasan yang ketat menjadi kunci dalam meminimalisir dugaan korupsi. Kasus ini menunjukkan betapa pentingnya transparansi dalam penggunaan dana publik dan perlunya ketatnya regulasi dalam menanggulangi kejahatan korupsi. Bacalah lebih jauh tentang cara meningkatkan integritas dan akuntabilitas dalam sistem keuangan.

Penanganan kasus korupsi ini mengungkapkan betapa pentingnya kerja sama antara seluruh pihak untuk melindungi dana negara. Semakin banyak pedoman dan pengawasan yang dibuat, semakin terhindar negara dari kerugian yang besar. Jaga integritas dalam setiap transaksi keuangan dan jadikan kejujuran sebagai landasan utama dalam menghadapi setiap tantangan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan