Lakuan Pangdam Jaya dan Kapolda Metro Jaga Massa Demo di Depan DPR

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di ibu kota Jakarta, Mayjen TNI Deddy Suryadi, Pangdam Jaya, bersama Irjen Asep Edi Suheri, Kapolda Metro Jaya, melakukan pengecekan langsung terhadap aksi demonstrasi yang sedang berlangsung di belakang gedung DPR. Kedua tokoh militer dan kepolisian ini hadir untuk memantau dan memastikan keamanan di lokasi tersebut.

Menurut pantauan Thecuy.com pada hari Senin, tanggal 25 Agustus 2025 pukul 18.36 WIB, Mayjen Deddy dan Irjen Asep terlihat keluar dari gedung DPR. Mereka melakukan observasi terhadap perkembangan situasi yang sedang berlangsung. Dalam perjalanan mereka sempat berhenti untuk lebih detail mempelajari kondisi saat demo masih berkecamik. Sesudah itu, mereka kembali masuk ke dalam gedung.

Sebelumnya pada pukul 17.29 WIB, massa mahasiswa telah mulai membubarkan diri dari lokasi. Sebelumnya, mereka menjalankan aksi dengan menyanyikan lagu kebangsaan. Selama berorasi, mereka juga menyalakan api di gerbang belakang gedung DPR. Setelah membentuk lingkaran dan menyanyikan lagu kebangsaan, massa mulai berangsur-angsur meninggalkan tempat.

Sementara itu, sejumlah anggota polisi masih menerusi penyelamatan di sekitar lokasi. Cuaca yang tiba-tiba berubah menjadi hujan lebat juga membantumu memudahkan massa untuk terurai dan pulang ke tempat masing-masing.

Saat sebelum aksi ini, demonstran yang berunjuk rasa di depan pintu utama gedung DPR telah dibubarkan oleh polisi. Petugas keamanan mendorong massa untuk menjauh dari gedung DPR, arahnya menuju Semanggi atau Slipi, Jakarta Barat. Beberapa demonstran sempat mendekati mobil pengurai massa, dan ada yang melempar barang ke arah polisi. Polisiresponding dengan menyemprotkan air menggunakan water cannon.

Diketahui juga, massa mulai berlarian ke arah Jalan Gerbang Pemuda. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, diberitahu memberikan perintah kepada anggota untuk segera membubarkan aksi yang sedang berlangsung. “Bapak, Ibu ini sudah tidak kondusif banyak pelajar, anak-anak kami. Kami bubarkan, karena aksinya sudah tidak kondusif,” ungkap Susatyo dari atas mobil pengurai massa.

Tonn video Situasi Terkini Demo 25 Agustus: Massa Masih Bertahan di Slipi di sini: [Gambas:Video 20detik]

Tindak lanjut yang tepat dalam situasi demo penting untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Koordinasi antara pihak kepolisian dan militer juga diperlukan agar aksi demonstrasi berlangsung dengan damai tanpa merusak harmoni sosial. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan patuh terhadap peraturan agar kondisi selalu aman.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan