Apple mungkin akan memasang teknologi pengenalan sidik jari di bawah layar (under-display Touch ID) pada iPhone lipat pertamanya, bukan Face ID yang menjadi ciri khas pada seri modern. Perangkat dengan kode V68 diharapkan akan hadir di pasaran tahun depan, dilengkapi dengan sistem kamera lima lensa yang can своим.
Menurut Mark Gurman dari Bloomberg, Apple tengah mengembangkan perangkat lipat ini yang ditujukan bagi para penikmat fotografi tingkat lanjut. Keputusan mengadopsi Touch ID sebagai opsi autentikasi utama menjadi poin menarik, karena sejak 2017 Apple sudah mengandalkan Face ID sejak seri iPhone X. Alasan di balik keputusan tersebut dikaitkan dengan ruang yang terbatas akibat adanya komponen mekanis lipat yang rumit. Selain itu, teknologi Face ID di bawah layar belum siap untuk implementasi pada perangkat dengan desain lipat.
Meski Touch ID sudah teruji kehandalannya, keputusan Apple untuk kembali ke teknologi lama ini bisa memicu reaksi beragam di kalangan pengguna yang sudah terbiasa dengan kenyamanan pengenalan wajah. Perangkat lipat Apple juga akan dilengkapi dengan konfigurasi kamera yang lengkap, terdiri dari satu kamera di layar depan, satu kamera pada layar utama berukuran tablet, dan dua kamera di bagian belakang. Strategi ini serupa dengan yang dilakukan Samsung Galaxy Z Fold series. Dengan adanya sistem kamera ini, Apple berupaya bersaing dalam hal kualitas fotografi dan fleksibilitas penggunaan.
Desain iPhone lipat Apple akan mengikuti konsep gaya buku, mirip dengan produk Samsung. Perangkat ini juga tidak akan memiliki slot kartu SIM fisik, sejalan dengan upaya Apple untuk menyederhanakan desain dan meningkatkan keamanan. Walaupun peluncuran masih sekitar dua tahun lagi, informasi yang terungkap menunjukkan Apple telah merencanakan perangkat lipat ini dengan sangat teliti. Perusahaan ini juga pernah menunda rilis sejumlah kali, termasuk pada tahun 2022 dan 2025. Saat ini, Apple lebih fokus pada iPhone lipat daripada pengembangan iPad lipat, menandakan komitmen yang kuat untuk mensukseskan produk pertama mereka di segmen ini.
Dengan persaingan di pasar ponsel lipat semakin ketat, kehadiran iPhone lipat Apple diharapkan menjadi tantangan serius bagi Samsung. Meskipun Touch ID dianggap oleh sebagian orang sebagai langkah mundur, kemampuan kamera yang canggih dan desain inovatif bisa menjadi daya tarik utama. Informasi lebih lanjut mengenai iPhone lipat Apple masih perlu ditunggu, tetapi persiapan yang matang menunjukkan sikap serius perusahaan dalam mengembangkan produk baru ini.
Apple sepertinya sudah siap menghadapi tantangan pasar ponsel lipat dengan inovasi yang matang. Meski ada keberatan tentang penggunaan Touch ID, fitur-fitur canggih lainnya akan menjadi daya tarik bagi konsumen.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Penulis Berpengalaman 5 tahun.