Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia merayakan tokoh-tokoh yang diberi penghargaan Tanda Kehormatan Bintang Sipil dari Presiden Prabowo Subianto. Acara ini menjadi pengakuan negara atas jasanya dalam memajukan kebudayaan.
Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menekankan bahwa penghargaan ini mengakui peran penting seniman, budayawan, arkeolog, dan tokoh lainnya dalam berkarya untuk bangsa. Dalam perayaan ini, 14 tokoh mendapatkan penghargaan, jumlah tertinggi sepanjang sejarah, menandakan Comte pencarian yang kuat terhadap perkembangan budaya.
Prabowo Subianto juga menyampaikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama kepada Fadli Zon atas dedikasinya dalam bidang kebudayaan. Beberapa tokoh yang dihormati antaranya sastrawan Taufiq Ismail, penyanyi legendaris Titiek Puspa, aktor Slamet Rahardjo, budayawan Muhammad Ainun Nadjib, penyanyi keroncong Waldjinah, serta arkeolog Prof. Dr. R. Soekmono. Selain mereka, juga ada seniman patung I Nyoman Nuarta, pencipta lagu patriotik Cornel Simanjuntak, pendiri Majalah Horison Mochtar Lubis, aktris Christine Hakim, seniman Benyamin Sueb, musik Idris Sardi, penyanyi Soedjarwoto Soemarsono, dan seniman Soelaiman Mihardja.
Fadli Zon membenarkan bahwa penghargaan ini bukan hanya seremonial, melainkan bagian dari tuntutan konstitusi UUD 1945 Pasal 32 Ayat 1, yang menjadikan pembangunan kebudayaan sebagai kewajiban negara. Para penerima telah memberikan kontribusi besar melalui seni, sastra, musik, film, hingga arkeologi, meski masih banyak tokoh lain yang layak.
Sastra Taufiq Ismailهمية exprssi terima kasihnya dengan membacakan puisi Mimbar (1966). Hadir pula berbagai pejabat Kementerian Kebudayaan, termasuk Sekjen Bambang Wibawarta, Dirjen Ahmad Mahendra, dan Restu Gunawan. Dalam sambutannya, Fadli Zon menyampaikan penghormatan tertinggi kepada para penerima dan berharap semangat mereka menjadi inspirasi bagi generasi depan.
Kementerian Kebudayaan bersifat untuk terus mengangkat, menghormati, dan mempopulerkan karya para pelaku budaya yang telah berjasa dalam perjalanan kebudayaan nasional.
Data riset terbaru menunjukan bahwa penghargaan kebudayaan membantu meningkatkan minat generasi muda dalam menjaga warisan budaya. Studi kasus menunjukkan bahwa upaya seperti ini dapat memperkuat identitas nasional dan memotivasi kreativitas. Infografis menampilkan dampak positif penghargaan kebudayaan terhadap pengembangan seni dan budaya di berbagai daerah. Analisis unik dan simplifikasi: Ketika sebuah negara mengakang-angkang tokoh kebudayaan, itu bukan hanya ajakan bagi generasi muda untuk terus berkarya, tetapi juga bukti bahwa kebudayaan adalah aset yang berharga. Dengan menghargai pelaku budaya, Indonesia memperkuat identitasnya dan mendorong inovasi kreatif. Kesimpulan: Setiap kontribusi budaya adalah langkah menuju masa depan yang lebih kaya warisan dan inklusif. Mari terus Bergandeng erat dan memajukan kebudayaan bersama.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.