Selama dua tahun belakangan, nubia Indonesia lebih banyak mengeluarkan ponsel dengan harga terjangkau untuk pasar lokal, seperti seri Blade dan Neo yang berfokus pada performa gaming, sementara varian flagship mereka tidak lagi muncul. Tapi keadaan ini mungkin akan segera berubah dalam waktu dekat.
Dalam acara nubia After Hours Talk di Jakarta pada 20 Agustus lalu, perwakilan resmi perusahaan memberikan sinyal akan hadirnya ponsel gaming berperforma tinggi. Zhuang Yongke, Country Manager ZTE Devices Indonesia, secara langsung menyampaikan kabar ini. “Bagi para pecinta game, pantau terus perkembangan kami,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa waktu peluncuran ini tepat karena nubia telah mencapai pertumbuhan penjualan yang impresif di Indonesia, terutama untuk seri Neo yang sangat diterima pasar.
Dari produk yang akan diluncurkan, Zhuang menyebut bahwa perangkat ini dirancang khusus untuk membantu pemain memenangkan permainan. Saat presentasi, ia menampilkan slide berisi siluet perangkat yang diduga kuat merupakan seri RedMagic terbaru. Desain kotak dengan sudut tajam pada siluet tersebut konsisten dengan gaya seri RedMagic sebelumnya. nubia sebelumnya pernah merilis RedMagic secara resmi, termasuk RedMagic 8S Pro yang diulas Thecuy pada November 2023.
Spekulasi mengarah pada RedMagic 10S Pro yang diluncurkan Juni 2025 dengan chip Snapdragon 8 Elite overclock, dilengkapi chip grafis khusus dan kipas pendingin aktif. Ada juga rumor bahwa nubia sedang mempersiapkan RedMagic 11 dengan chip Snapdragon 8 Elite 2 yang akan diumumkan Qualsoon bulan depan. Kehadiran kembali nubia di segmen flagship gaming menjadi kabar gembira bagi gamer Indonesia, mengingat pilihan resmi untuk ponsel gaming masih terbatas, seperti beberapa produk dari realme, POCO, dan ASUS ROG.
nubia telah mencatat pencapaian besar secara global dengan lebih dari 100 juta pengguna, didukung oleh investasi riset dan pengembangan dari ZTE Corporation sebagai induk perusahaan. Mereka memiliki lebih dari 33.000 tenaga profesional di bidang R&D dengan investasi tahunan melebihi USD3,3 miliar, serta mengantongi lebih dari 93.000 paten. nubia juga berkolaborasi dengan Qualcomm, MediaTek, dan UNISOC untuk menyediakan chipset terbaik di setiap segmen produknya.
Di Indonesia, pertumbuhan penjualan nubia mencapai 168% YoY, menjadikannya salah satu merek dengan pertumbuhan tercepat. Seri Neo menjadi yang paling diminati dengan kenaikan penjualan hingga 312%. Neo 3 Series bahkan meraih rekor MURI sebagai ponsel pertama di Indonesia yang menghadirkan fitur AI Game Space dan AI Virtual Companion di kelasnya. Selain itu, seri V70 Max juga menjadi produk terlaris di TikTok Shop by Tokopedia tahun ini berkat fitur lengkap dengan harga yang sangat terjangkau.
Dengan semakin tingginya minat terhadap gaming mobile, kembalinya nubia ke pasar flagship gaming bisa menjadi angin segar bagi penggemar teknologi di Indonesia. Inovasi dan performa tinggi tetap menjadi kunci untuk bersaing di industri yang terus berkembang pesat ini. Tunggu saja kejutan berikutnya dari brand yang konsisten memberikan terobosan baru.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Saya adalah penulis di thecuy.com, sebuah website yang berfokus membagikan tips keuangan, investasi, dan cara mengelola uang dengan bijak, khususnya untuk pemula yang ingin belajar dari nol.
Melalui thecuy.com, saya ingin membantu pembaca memahami dunia finansial tanpa ribet, dengan bahasa yang sederhana.