Wisata sejarah Garut menjadi favorit wisatawan asing

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Kabupaten Garut, terkenal dengan pesonanya yang indah, kini semakin menarik perhatian wisatawan dari luar negeri. Selain pemandian air panas Cipanas dan Darajat, serta keindahan Situ Cangkuang dan Bagendit, sekarang ada jenis wisata lain yang mulai populer: wisata sejarah dan budaya.

Di antara berbagai objek wisata, Kampung Pasir di Desa Cintakarya, Kecamatan Samarang, menjadi favorit wisatawan mancanegara. Setiap bulan, desa ini menerima kunjungan wisatawan asing yang ingin mengenal lebih dalam budaya dan tradisi setempat.

Aam Pathulloh, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Garut, mengungkapkan bahwa wisatawan asing lebih tertarik pada wisata budaya dibanding objek wisata alam biasa. Kampung Pasir menawarkan pengalaman langsung untuk mempelajari budaya dan adat yang telah berkembang lama di sana.

Situ Cangkuang, dikenal dengan sejarahnya dan keanekaragaman agama, juga menjadi daya tarik utama. Wisatawan asing tertarik untuk mempelajari kehidupan masyarakat sekitar, termasuk Kampung Pulo, tempat harmonisasi agama dan budaya hidup berdampingan. “Wisatawan mancanegara lebih suka wisata budaya, bukan destinasi biasa,” katanya pada Kamis, 15 Agustus 2025.

Kombinasi kekayaan alam dan sejarah budaya di Garut memberikan nilai tambah bagi industri pariwisata setempat. Keanekaragaman agama dan budaya yang bisa dipelajari langsung membuat Garut menjadi tujuan yang berbeda dari daerah wisata lainnya.

Seiring dengan pengembangan pariwisata, Garut terus menarik wisatawan dengan keunikan dan keragaman budayanya. Keberadaan Kampung Pasir dan Situ Cangkuang sebagai objek wisata utama menunjukkan potensi besar daerah ini sebagai tujuan wisata yang menarik.

Jika Anda mencari pengalaman wisata yang berbeda, Garut adalah salah satu pilihan tepat. Dengan kombinasi alam, sejarah, dan budaya yang kaya, daerah ini menawarkan banyak hal yang menarik untuk dijelajahi.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan