Pemerintah Provinsi Banten telah mengungkap adanya 28 desa yang dikategorikan sebagai tertinggal di seluruh wilayah provinsi tersebut. Kabupaten Lebak menjadi daerah dengan jumlah desa tertinggal paling besar.
Sekretaris Daerah Deden Apriandhi mengatakan bahwa klasifikasi tersebut berasal dari evaluasi Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT). “Berurutnya, identifikasi pemerintah pusat mencakup 28 desa tertinggal di Banten. Oleh karena itu, berdasarkan instruksi Gubernur, kami akan melaksanakan langkah-langkah yang diarahkan,” tandasnya, Selasa (19/8/2025).
Deden memberikan rincian bahwa Lebak memiliki 15 desa tertinggal, Pandeglang 12 desa, dan satu desa di Kabupaten Serang. Dia juga menambahkan bahwa penilaian status desa tertinggal melibatkan enam dimensi yang dinilai pemerintah pusat. Pemprov Banten akan menaikkan nilai-nilai tersebut lewat pembangunan infra dan fasilitas di desa tersebut.
“Kebijakan ini tidak bisa dijalankan oleh satu dinas saja. Separuh pemerintah daerah Banten, bawahan Gubernur, akan bekerja bersama untuk meningkatkan kriteria yang digunakan dalam penilaian desa,” ujarnya.
Rencananya, Pemprov Banten akan mempertimbangkan berbagai strategi untuk mengatasi desa tertinggal. Beberapa program utama yang akan dilaksanakan meliputi Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) dan Jalan Usaha Tani (JUT). “Gagasan tersebut sudah kita susun, dan minggu depan Dinas BPMD akan menjelaskan lebih detail tentang program-program yang akan dikerjakan,” rakornya.
Deden juga mengulas tentang Dana Desa sebesar Rp 100 juta, yang seharusnya digunakan untuk mendorong pembangunan. Pengawasan akan diperketat untuk memastikan dana tersebut tidak salah gunakan. “Gubernur telah menyampaikan, dana desa ini akan terus ditingkatkan secara progresif. Oleh karena itu, pengawasan juga akan dijalankan dengan lebih ketat,” katanya.
Selanjutnya, Pemprov akan mengundang pemerintah kabupaten dan kota untuk bersama-sama mencari solusi atas masalah desa tertinggal. “Kita akan mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari kepala desa, BPD, hingga stakeholder lain untuk merumuskan solusi terhadap kekurangan yang ad di desa,” tutupny.
Di era digital ini, peran teknologi dalam mempercepat pembangunan wajib ditekuni dengan serius. Studi menunjukkan bahwaintegrasi sistem informasi desa dengan aplikasi peta digital dapat meningkatkan efisiensi distribusi sumber daya. Sebagai contoh, Kabupaten Lebak sudah memanfaatkan teknologi GIS untuk memonitoring lokasi desa tertinggal dan prioritas pembangunan. Hal ini membantu pemerintah dalam merencanakan proyek dengan lebih akurat.
Salah satu studi kasus yang berhasil dilaksanakan adalah program “Desa Sejahtera Digital” di Desa Cikeusal, Lebak. Program ini mengintegrasikan akses internet dengan pelatihan digital bagi warga, yang berhasil meningkatkan penjualan produk lokal melalui platform e-commerce. Model ini dapat dijadikan panduan bagi daerah lain yang ingin mengFollow.
Banten memiliki potensi untuk menjadi contoh pembangunan yang berkelanjutan. Dengan mendorong kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, daerah ini bisa memanfaatkan sumber daya alam dan budaya lokal sebagai daya tarik investasi. Uskup data yang tepat dan perencanaan strategis akan menjadi kunci untuk mengubah desa tertinggal menjadi daerah yang prosperitas.
Pembangunan Desa Tertinggal tidak hanya soal infrastruktur fisik, tetapi juga pembangunan kapasitas masyarakat. Dengan pendekatan holistik, pemerintah dapat menciptakan generasi warga yang cerdas,produktif, dan berdaya guna. Setiap kesempatan harus dimanfaatkan untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.