Kado Spesial dari Bank Indonesia untuk Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dengan Fitur QRIS yang Dapat Digunakan di Jepang

Bank Indonesia menyajikan hadiah khusus peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 dengan membuka layanan transaksi QRIS di Jepang mulai Minggu, 17 Agustus 2025. Ini merupakan perluasan pertama QRIS di luar wilayah ASEAN, setelah sebelumnya tersedia di Thailand, Malaysia, dan Singapura. Dalam fase awal, warga Indonesia dapat melakukan transaksi di 35 tempat usaha di Jepang sekaligus dengan memindai JPQR Global melalui aplikasi pembayaran domestik.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyebut kehadiran QRIS di Jepang sebagai momen historis bagi sistem pembayaran nasional. “Sejak diperkenalkannya enam tahun lalu, QRIS telah berubah menjadi perintis perubahan dalam ekosistem pembayaran digital dan memperkuat kedaulatan ekonomi Indonesia, dengan saat ini mencakup 57 juta pengguna,” ujar Perry dalam pesan tertulis, Minggu (17/8/2025).

Bank Indonesia pastikan perluasan QRIS akan dilanjutkan ke lebih banyak tempat usaha di Jepang sehingga transaksi bagi warga Indonesia semakin praktis. Selain itu, masyarakat Jepang juga akan dapat menggunakan QRIS saat melakukan transaksi di Indonesia.

Selain Jepang, Bank Indonesia juga sedang menguji koneksi QRIS dengan Tiongkok bersama People’s Bank of China (PBoC). Kerja sama ini diharapkan dapat memudahkan perdagangan antarnegara, mendukung UMKM, dan menggalakan sektor pariwisata.

Hingga saat ini, implementasi QRIS antarnegara tampak menghasilkan hasil yang memuaskan. Sejak Agustus 2022, kerjasama QRIS dengan Thailand telah mencapai 994.890 transaksi berjumlah Rp 437,54 miliar. Dengan Malaysia, volume transaksi mencapai 4,31 juta kali senilai Rp 1,15 triliun sejak Mei 2023. Sementara QRIS dengan Singapura, yang diluncurkan pada November 2023, sudah mencatat 238.216 transaksi dengan nilai Rp 77,06 miliar.

Dengan perluasan QRIS ke Jepang, Bank Indonesia terus memperluas jangkauan pembayaran digital Indonesia secara global. Ini bukan hanya memudahkan warga dalam bertransaksi di luar negeri, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem perdagangan dan pariwisata regional. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan bijak untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan mempererat kerjasama internasional.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page