Mahasiswa Pandeglang merayakan HUT ke-80 RI dengan pengibaran bendera di TPA Bangkonol

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di daerah Pandeglang, sebuah kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Mapala dari seluruh Banten mempromosikan celebrate Hari Kemerdekaan RI yang ke-80 dengan cara yang unik. Mereka melakukan pengibaran bendera Merah Putih di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bangkonol, yang terletak di Kecamatan Koroncong, Kabupaten Pandeglang.

Juliandy, yang menjabat sebagai PKD Mapala Banten, menjelaskan bahwa aksinya bertujuan untuk mengingatkan masyarakat bahwa kemerdekaan yang diraih selama 80 tahun ini belum tentu dirasakan oleh warga sekitar TPA Bangkonol.

Bendera Merah Putih sepanjang 30 meter tersebut dipasang sebagai bukti protes terhadap kebijakan Pemkab Pandeglang yang memutuskan kerja sama penampungan sampah dengan Tangerang Selatan, yang menurut Juliandy, telah menimbulkan dampak negatif bagi warga sekitar.

Menurutnya, tindakan tersebut hanyalah variasi dari kebiasaan yang biasa dilaksanakan di tempat bersih, namun kali ini dilakukan di sekolah tempat sampah, yang justru memberikan efek buruk bagi kesehatan masyarakat.

Juliandy juga mengkritik sistem manajemen sampah di TPA yang dianggap belum memenuhi standar. Oleh karena itu, ia meminta Pemkab Pandeglang untuk mencabut perjanjian kerja sama terkait. Ia menambahkan bahwa masyarakat seharusnya hidup sehat, namun situasi TPA Bangkonol yang terbengkalai telah mengganggu kesehatan warga. Maka, harapannya, kegiatan inilah yang dapat mempengaruhi pemerintah untuk merespon kondisi tersebut.

Dengan upaya ini, para mahasiswa tidak hanya merayakan kemerdekaan, tetapi juga memperingatkan pemerintah dan masyarakat tentang pentingnya perbaikan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan