Sebuah dokumen yang memuat permintaan bagi calon wisudawan Universitas Negeri Yogyakarta agar tidak mempermasalahkan penundaan penerbitan ijazah ramai diperbincangkan di platform digital. Pihak kampus melalui Wakil Rektor Bidang Akademik memberikan klarifikasi atas viralnya surat tersebut.
Surat pernyataan yang beredar, dikutip dari laporan detikJogja, Selasa (12/8), mewajibkan peserta wisuda Agustus 2025 mengisi identitas lengkap termasuk nomor induk mahasiswa dan program studi. Terdapat tiga klausul yang harus disetujui, yakni kesediaan menunggu proses penerbitan dokumen kelulusan, tidak mempersoalkan keterlambatan verifikasi di sistem PDDIKTI, serta larangan membuat pernyataan publik terkait hal ini melalui media mana pun.
Pelanggaran terhadap ketentuan tersebut berpotensi mendatangkan sanksi hukum, sebagaimana tercantum dalam penutup dokumen yang dibubuhi tanda tangan. “Pernyataan ini dibuat secara sadar tanpa tekanan serta siap menerima konsekuensi hukum jika melanggar,” bunyi kutipan surat yang diunggah akun @unybergerak.
Prof. Nur Hidayanto Pancoro Setyo Putro mengungkapkan telah terjadi revisi terhadap naskah awal. “Terdapat penyesuaian redaksional karena penyusunan awalnya oleh tim hukum yang cenderung formal,” ujarnya saat dikonfirmasi pada tanggal yang sama. Versi terkini menghapus dua dari tiga poin kontroversial dan hanya mempertahankan komitmen wisudawan untuk tidak menuntut percepatan penerbitan ijazah yang masih dalam verifikasi PDDIKTI.
Keterlambatan ini disebabkan oleh proses alih kurikulum dan sinkronisasi data dengan PDDIKTI, yang sempat terkendala masalah teknis sistem PISN. Sebanyak 2.900 lulusan periode Februari-Mei belum menerima dokumen kelulusan mereka hingga saat ini.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.
Waduh, administrasi lagi? Kirain UNY udah upgrade sistemnya, eh masih pakai sistem jaman batu ya? Semoga wisudawannya gak sampe wisuda pake ijazah digital aja deh, kasian. Gimana nih menurut kalian, ada yang pernah ngalamin hal serupa?