HP 5G Apakah Bisa Menggunakan Kartu 4G? Simak Penjelasannya

Rakha

By Rakha

Kompatibilitas Kartu 4G pada Ponsel 5G: Panduan Lengkap untuk Pengguna Indonesia

Apakah Ponsel 5G Bisa Menggunakan Kartu SIM 4G?

Jawabannya sederhana: ya. Ponsel 5G didesain dengan kemampuan backward compatibility, artinya mereka tetap bisa beroperasi dengan jaringan generasi sebelumnya termasuk 4G LTE, 3G, bahkan 2G. Ini menjadi keunggulan penting mengingat infrastruktur 5G di Indonesia belum merata.

Ketika Anda memasang kartu SIM 4G di ponsel 5G, perangkat akan berfungsi normal namun hanya menyediakan kecepatan jaringan 4G. Menurut konfirmasi dari operator seperti Telkomsel dan XL Axiata, selama kartu SIM Anda sudah berbasis USIM (Universal Subscriber Identity Module) dengan dukungan 4G LTE, tidak ada masalah kompatibilitas. Tidak perlu ganti kartu baru hanya untuk menggunakan ponsel 5G.


Syarat Wajib untuk Bisa Menikmati Jaringan 5G

1. Kartu SIM Harus Berstandar USIM

Kartu SIM lawas yang hanya mendukung 2G/3G tidak akan bisa mengakses jaringan 5G. Pastikan kartu Anda sudah upgrade ke USIM 4G LTE dengan mengecek via kode USSD (88847# untuk Telkomsel atau 123817# untuk XL Axiata). Gantilah kartu di gerai operator jika diperlukan – nomor telepon tetap sama.

2. Ponsel Harus Support Pita Frekuensi Operator

Tidak semua ponsel 5G mendukung seluruh spektrum frekuensi yang digunakan operator Indonesia. Contoh:

  • Telkomsel: pita n40 (2.300 MHz) dan n1 (2.100 MHz)
  • XL Axiata: teknologi Dynamic Spectrum Sharing di pita 1.800 MHz & 2.100 MHz
    Periksa kompatibilitas ponsel Anda di situs resmi produsen atau GSMArena sebelum membeli.

3. Berada di Area Cakupan 5G

Jaringan 5G masih terbatas di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Cek coverage map operator via situs resmi (misal: Telkomsel tsel.me/5g atau XL Axiata xlaxiata.co.id). Di luar area 5G, ponsel otomatis switch ke 4G.

4. Pengaturan Jaringan yang Tepat

Beberapa ponsel membutuhkan konfigurasi manual:

  1. Buka Pengaturan > Jaringan Seluler > Mode Jaringan
  2. Pilih opsi 5G/4G/3G (otomatis)
  3. Jika perlu, atur Access Point Name (APN) sesuai panduan operator.

4G vs 5G: Bedanya Seperti Apa?

5G bukan sekadar upgrade kecepatan biasa. Bandingkan spesifikasinya:

  • Kecepatan: 5G mampu mencapai 750 Mbps (unduh) vs 4G yang maksimal 100 Mbps
  • Latensi: 5G lebih responsif (1-10ms) dibanding 4G (30-50ms) – penting untuk gaming real-time
  • Kapasitas: 5G bisa menangani lebih banyak perangkat secara simultan, ideal untuk smart city dan IoT

Tapi ingat: dengan kartu 4G, Anda tetap hanya dapat kecepatan 4G meski menggunakan ponsel 5G.


Perlukah Ganti Kartu ke 5G?

Jika kartu Anda sudah USIM 4G, seringkali cukup aktivasi profil 5G via operator tanpa ganti kartu fisik (contoh: Telkomsel bisa via situs/GraPARI). Untuk kartu non-USIM, wajib diganti ke USIM dulu – prosesnya gratis tanpa ubah nomor.


Checklist Praktis Sebelum Upgrade ke 5G

✅ Verifikasi ponsel: Pastikan model Anda support pita frekuensi operator lokal
✅ Cek kartu SIM: Gunakan kode USSD untuk konfirmasi status USIM
✅ Pelajari coverage: Pastikan lokasi Anda termasuk area 5G
✅ Tes kecepatan: Gunakan Speedtest.net setelah aktivasi


Intinya:

Ponsel 5G bisa pakai kartu 4G (USIM) dengan normal, tapi Anda baru dapat full experience 5G jika:

  1. Kartu sudah diaktivasi untuk 5G
  2. Ponsel support frekuensi operator
  3. Berada di area coverage 5G

Dengan cakupan 5G yang masih berkembang, kombinasi ponsel 5G + kartu 4G tetap solusi praktis untuk transisi teknologi.

Baca Seputar Tutorial lainnya di Seputar Tutorial Page

Tinggalkan Balasan